Thursday, July 21, 2016

Pemikul




Memikul Sumirat

seraya dunia bicara
mengenang duka si penjelajah suara

dia
si pejalan renta

berangan tak berpanjang
mencari secercah harapan
hari pagi menjelang
hingga gelap dengan bintang benderang

mengenal beribu peradaban
tak hanya pria dan perempuan
maunsia separuh senapan
yang berangan kekosongan

dialah si pemikul sumirat
dari fajar hingga senja
dari nol hingga tak terhingga
meratapi hal yang tak di dapat.








No comments:

Post a Comment

Suara Juang

Suara Juang Kata indah seolah mulia Membungkam suara para petaka Berandai kau genggam dunia Bungkam bibir imaji mu melebihi tuhannya K...